Selasa, 17 Agustus 2010

DOA DIBACA PADA UPACARA HUT RI

Alhamdulillahirobbil alamin, Ya Robbana lakal Hamdu Walakasyukru kama yambaghilijalaliwajhika wa'adzimi sulthonik.Allahuma sholli wasalim alaa sayidina Muhammad Walalaa alihi washohbihi ajmaiin.

Allahumma Ya Allah Yaa Tuhan Kami . . .

Segala puja dan puji hanyalah milik-Mu . . Sembah dan sujud kami . . . , hanyalah kami persembahkan untuk-Mu semata . . .Allahumma Ya Allah .... Dengan kebesaran dan keagungan-Mu di Pagi ini Engkau telah terbitkan kembali matahari dengan sinarnya yang sempurna, agar kami dapat mensyukuri segala karunia dan nikmat-Mu yang tak kunjung putus. Yang dengannya kami dapat menghitung hari. Yang kemudian berubah menjadi bilangan tahun. Disetiap penghujung hitungan usia kami pun bertambah dan kamipun tidak pernah tahu sampai kapankah gerangan waktu dan kesempatan tersebut masih tersisa.

Ya Allah .. kini tepat tanggal 17 Agustus tahun 2010 telah Engkau hantarkan kami dengan selamat kepadaa usia kemerdekaan bangsa dan negara kami yang ke 65 tahun. Untuk itulah pada pagi hari ini di bulan yang penuh keberkahan ini kami segenap keluarga besar Perum BULOG berkumpul di tempat upacara ini dalam rangka memanjatkan doa serta pempersembahkan puji dan rasa syukur kami yang sedalam-dalamnya hehadiratmu atas segala limpahan Rahmat, kasih sayang dan karunia-Mu.

Ya Robbana ya Tuhan Kami ...

Enampuluh puluh lima ( 65 ) tahun sudah kami menikmati kemerdekaan. Kami sadar, kemerdekaan yang kami nikmati dan kami rasakan saat ini tidaklah luput dari jerih payah dan perjuangan para pahlawan kusuma bangsa kami. Dan hanya Engkaulah yang maha tahu kualitas amal dari setiap perjuangan mereka. Namun kami hanya mampu berdoa dan berharap kiranya Engkau berkenan untuk menerima seluruh amal, perjuangan serta pengorbanan mereka. Kiranya Engkau berkenan untuk memberikan balasan atas segala amal mereka. Kiranya Engkau berkenan untuk memberikan ampunan-Mu terhadap dosa dan kehilafan mereka. Muliakan serta tinggikanlah derajad mereka disisi-Mu. Lapangkan dan jadikan kubur meraka menjadi Raudhatun Min Riyadhil Jannah.

Allahumma Ya Latifu Ya Khobir ...

Jadikan momentuh hari yang sangat bersejarah ini sebagai momentum untuk membangun semangat kebersamaan di antara kami . Sebagai momentum untuk membina jiwa korsa. Sehingga dengan semangat kebersamaan tersebut kami dapat melanjutkan apa yang menjadi cita-cita dan harapan para pendahulu kami dalam rangka mengisi serta membangun Negara kami menjadi bangsa dan negara yang Baidatun Thayibatun Warobbun Ghofuur ( Negara yang senantiasa berada dibawah naungan dan ridho-Mu..)

Allahumma Ya Azizu Ya Ghoffar...

Duhai zat yang maha Mulia dan maha Pengampun... Ampunilah segala dosa dan kesalahan kami, dosa ayah bunda kami, dosa guru-guru kami dan dosa para pemimpin kami. Dosa para pendahulu kami. Dosa orang-orang yang telah berbuat baik kepada kami, dosa Saudara-saudara kami muslimin muslimat mu'minin mukminat dimanapun mereka berada.

Robbana atina fidunya hasanah wafil akhiroti hasanah waqinaa adzabannar . . .

Ya Allah limpahkan kepada kami kebaikan di dunia dan akhirat hindarkanlah kami dari siksa api neraka-Mu serta masukkanlah kami ke dalam golongan hamba-hamba-Mu yang pandai bersyukur, Walhamdulillahirobbil alamiin.

7 komentar: